Jakarta - Sassuolo yang dibela penggawa Timnas Indonesia, Jay Idzes, harus puas cuma bermain draw saat menjamu Pisa pada lanjutan pekan ke-12 Serie A 2025/2026 akhir pekan kemarin.
Bermain di hadapan pendukung sendiri MAPEI Stadium, Sassuolo ditahan imbang 2-2 oleh tamunya, Selasa (25/11/2025) dini hari WIB.
Bek sekaligus kapten Timnas Indonesia, Jay Idzes kembali tampil di jantung pertahanan Sassuolo. Namun ia harus mengawali permainan dengan tidak mudah, kebobolan saat laga baru berjalan empat menit.
Sebuah pelanggaran pada detik kelima di area terlarang memaksa wasit menunjuk titik putih di kotak penalti Sassuolo. M'Bala Nzola dengan dingin mengeksekusi penalti di menit keempat. Pertandingan berjalan seru, sebab Sassuolo langsung menyamakan kedudukan dua menit berselang via gol Nemanja Matic.
Tapi Pisa kembali unggul menit ke-81 saat Henrik Meister menjebol gawang Arijanet Muric, menyambut assist Stefano Moreo. Kristian Thorstvedt menghindarkan Sassuolo dari kekalahan saat mencetak gol di masa injury time, dan memastikan laga berakhir 2-2.
Bangkit di Laga Berikutnya
Tambahan satu poin saat melawan Pisa, membuat Sassuolo masih tertahan posisinya di urutan sembilan dengan nilai 17. Tim berjulukan Neroverdi selanjutnya akan melawan Como, tim yang sedang naik daun bersama pelatih Cesc Fabregas.
Sassuolo dijadwalkan menantang tuan rumah Como di Stadion Comunale G. Sinigaglia, Sabtu (29/11/2025). Jelas bukan pekerjaan yang mudah bagi pasukan Fabio Grosso.
Como baru saja melumat Torino 5-1 di waktu bersamaan saat Sassuolo melawan Pisa. Mereka pernah menahan Napoli hingga mempermalukan Juventus, dan kini nangkring di posisi keenam dengan 21 poin.
"Memang bukan permainan terbaik kami, tapi kami tetap bertahan sampai detik terakhir. Mentalitas kami tetap sama, kami terus berjuang," tulis Jay Idzes dalam unggahan terbarunya di Instagram, Rabu (26/11/2025).
Inkonsisten
Penampilan Sassuolo masih angin-anginan dalam beberapa pekan terakhir di Serie A. Meski cukup nyaman berada di papan tengah klasemen, Sassuolo melakoni tren yang naik turun.
Setelah kalah dari AS Roma di pekan ke-8, Sassuolo mengalahkan Cagliari, kemudian kalah dari Genoa. Sassuolo lalu dengan luar biasa menghajar tim kuda hitam Atalanta 3-0, sebelum terbaru ditahan draw Pisa.
"Melawan Atalanta, kami menang 3-0 dan bermain dengan sangat baik. Dua pertandingan lalu, kami melawan Genoa dan kalah. Di babak kedua, kami bermain jauh lebih baik; kami mencetak gol di menit-menit akhir, tetapi kami punya banyak peluang," lanjut pemain berusia 25 tahun usai laga kontra Pisa kemarin.
"Kompetisi masih panjang, dan ketika kami ingin bermain di level yang berbeda dengan sederhana, kami bisa berbuat lebih banyak," tegas Jay.