Jakarta Performa awak Timnas Indonesia yang abroad di Liga Eropa dan Thailand sangat cemerlang. Terutama para pemain yang menempati sektor belakang, kanan dan kiri.
Rapor bagus ini bisa jadi jaminan area Timnas Indonesia bakal trengginas dan sulit ditembus saat menghadapi Arab Saudi dan Irak pada putaran keempat Kualifikasi Piala Dunia 2026 di Stadion King Abdullah Sports City Jeddah, 9 dan 12 Oktober dinihari WIB nanti.
Bek sayap yang paling moncer nilainya. Calvin Verdonk kembali jadi andalan saat Lille melawan AS Roma. Begitu pula Dean James yang membuat assist kemenangan bagi Go Ahead Eagles di kandang Panathinaikos.
Duet bek tengah, kapten Jay Idzes baru saja jadi tulang punggung kemenangan Sassuolo atas Verona 0-1. Kevin Diks ikut jadi benteng tangguh Borrusia Monchengladbach main seri dengan Freiburg 1-1.
Pelapis Tak Kalah
Seperti diketahui, dua penggawa Timnas Indonesia, Shayne Pattynama dan Sandy Walsh, tampil apik ketika Buriram United ditahan imbang BG Pathum United pada pekan ketujuh Thai League, Minggu (5/20/2025).
Duo bek timnas Indonesia, Shayne Pattynama dan Sandy Walsh jadi pertahanan kukuh di sektor bek kiri dan kanan. Bahkan Shayne Pattynama memberi assist matang terciptanya gol penyeimbang bagi Buriram United.
Penampilan Sandy Walsh hingga akhir laga juga bukti pemain yang memiliki darah keturunan Surabaya ini telah pulih dari cedera dan siap dipasang sebagai bek kanan bersama Yakob Sayuri.
Shayne Pattynama pun cukup mumpuni untuk disandingkan dengan Calvin Verdonk dan Dean James. Apalagi dua bek kiri ini juga bermain ciamik bersama klub masing-masing di pentas Liga Europa.
Peran Lini Tengah
Namun pertanyaan yang muncul bagaimana kinerja lini tengah dan depan yang belum menjanjikan? Ketangguhan tiga sektor ini sia-sia belaka jika dua lini Timnas Indonesia ini tak mampu mengimbangi untuk menjebol gawang Arab Saudi dan Irak.
"Tampaknya para pemain termotivasi ingin dimainkan Patrick Kluivert melawan Arab Saudi dan Irak. Makanya mereka tampil bagus di klub. Ini akan jadi persaingan positif yang menguntungkan Timnas Indonesia," kata Gusnul Yakin.
Pengamat sepak bola senior asal Malang ini masih ragu dengan area tengah yang dihuni para gelandang berumur.
"Thom Haye dan Marc Klok baru saja memenangkan Persib lawan Bangkok United. Tapi tekanan level Asia Tenggara beda dengan Eropa," ujarnya.
Sektor Vital
Gusnul Yakin pun berharap Patrick Kluivert menempatkan satu gelandang tipe breaker sebagai penyeimbang lini tengah.
"Saya berharap Nathan Tjoe-A-On duet dengan Thom Haye atau Joey Pelupessy sebagai gelandang bertahan. Nathan Tjoe-A-On punya kecepatan dan punya daya perusak," jelasnya.
Sedangkan Ricky Kambuaya bisa konsentrasi membantu alur serangan bagi dua winger dan penyerang. "Lini tengah jadi sektor vital. Jika area ini lemah akan berbahaya bagi pertahanan Timnas Indonesia," tuturnya.