Kerjasama Bisnis TG:@LIUO9527
Posisi saat ini: Rumah / Pesan / Emil Audero Sedang On Fire di Serie A, Mampukah Dua Kiper Lokal Timnas Indonesia Bersaing?

Emil Audero Sedang On Fire di Serie A, Mampukah Dua Kiper Lokal Timnas Indonesia Bersaing?

Penulis:Wartawan Olahraga Tanggal:2025-08-26 19:30:02
Dilihat:1 Pujian
Emil Audero Mulyadi menjalani sesi latihan bersama Timnas Indonesia di Stadion Madya, GBK, Jakarta, Minggu (23/3/2025) malam. (Bola.com/M. Iqbal Ichsan).

Jakarta Emil Audero diprediksi masih akan menjadi kiper andalan Timnas Indonesia saat menghadapi FIFA Matchday pada September 2025. Mampukah dua penjaga gawang lokal menggusur dominasi Audero yang tengah bersinar di Serie A 2025/2026?

Yang terbaru, Emil Audero menampilkan performa yang ciamik saat membantu tim promosi, Cremonese, menumbangkan klub raksasa Italia, AC Milan, pada pertandingan pekan pertama Serie A musim 2025/2026.

Dalam duel yang berlangsung di Stadion San Siro, Minggu (24/8/2025) dini hari WIB itu, aksi-aksi penyelamatan Audero di bawah mistar gawang membawa timnya mencuri tiga poin dari markas AC Milan seusai menang 2-1.

Meskipun kebobolan satu gol, kiper berusia 28 tahun itu sukses mencatatkan empat kali saves untuk menggagalkan tembakan lawan. Performa ciamik semacam ini tentu jadi modal berharga bagi Audero untuk laga berikutnya.

Di tengah performa ciamik semacam ini, Audero juga bakal memiliki peluang besar untuk mengisi pos penjaga gawang Timnas Indonesia saat menghadapi Timnas Lebanon pada agenda FIFA Matchday mendatang.


Perebutan Kiper Utama

Timnas Indonesia - Emil Audero dan Maarten Paes

Kans Emil Audero untuk kembali jadi kiper utama Timnas Indonesia memang sangat terbuka. Pasalnya, dalam waktu yang bersamaan, pesaing terberatnya, Maarten Paes, tak mendapatkan panggilan karena cedera.

Berdasarkan keterangan Ketua Umum PSSI, Erick Thohir, penjaga gawang kelahiran Belanda tersebut diprediksi harus menepi selama kurang lebih enam hingga delapan pekan untuk memulihkan cedera hamstring-nya.

Situasi inilah yang membuka jalan bagi Audero untuk kembali mengukir caps bersama skuad Garuda. Sebab, dalam dua pertandingan sebelumnya pada periode Juni 2025, dia selalu menjadi pilihan utama Patrick Kluivert.

Audero tercatat bermain ketika menghadapi China (1-0) dan Jepang (0-6) pada laga terakhir putaran ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia. Lantas, bagaimana kans kiper lokal Timnas Indonesia dalam laga terdekat?


Performa Ernando dan Nadeo

Timnas Indonesia - Ernando Ari dan Nadeo Argawinata

Dua penjaga gawang lokal Timnas Indonesia yang mendapatkan panggilan jelang hadapi Lebanon, yakni Nadeo Argawinata dan Ernando Ari, memang mengukir performa yang cukup memuaskan di level klub.

Pada awal musim BRI Super League 2025/2026, ketiganya sama-sama menjadi pilihan utama di klubnya masing-masing. Nadeo, misalnya, selalu bermain dalam tiga pertandingan awal Borneo FC di kasta tertinggi.

Catatan yang sama juga diukir oleh Ernando bersama Persebaya Surabaya. Hanya saja, capaian Nadeo memang jauh lebih mentereng. Sebab, dari tiga laga pertama, kapten Borneo FC itu bisa mengukir dua cleansheet dan sekali kebobolan.

Sementara itu, Ernando hanya sanggup mencatatkan satu kali nirbobol. Jumlah gol yang b bersarang di gawangnya juga lebih banyak. Sebab, dia sudah kemasukan tiga gol dari tiga pertandingan di awal musim ini.


Ukir Statistik Mentereng

Selain dua catatan tersebut, Nadeo dan Ernando sebetulnya sama-sama memperlihatkan capaian yang apik. Jika menilik ulang statistiknya, dua pemain ini jadi sosok yang paling banyak mengukir penyelamatan.

Merujuk pada data yang dihimpun ILeague, Ernando setidaknya telah menghasilkan 14 kali saves di BRI Super League 2025/2026. Ini menjadi angka tertinggi dibandingkan semua penjaga gawang di kompetisi ini.

Sementara itu, Nadeo tercatat menghasilkan 12 kali penyelamatan dari tiga pertandingan. Jumlah ini berada di peringkat kedua, dan hanya bisa disamai oleh kiper Arema FC, Muhammad Adi Satryo.

Meskipun sama-sama punya catatan impresif di level klub dan dianggap layak memperkuat Timnas Indonesia, keduanya jelas punya tantangan besar untuk menggusur eksistensi Audero sebagai kiper andalan skuad Garuda.   

Komentar

Kirim komentar
Galat kode pemeriksaan, silakan masukkan kembali
avatar

{{ nickname }}

{{ comment.created_at }}

{{ comment.content }}

IP: {{ comment.ip_addr }}
{{ comment.likes }}